Dajjall (2025): Teror Mistis di Ambang Akhir Zaman
Film Dajjal (2025), atau dikenal juga sebagai Night of Deception, karya sutradara Pierre Andre, adalah film horor religi asal Malaysia yang mengangkat kisah spiritual tentang penampakan dan kehadiran sosok eskatologis: Dajjal. Dirilis Februari 2025 di bioskop Malaysia, Singapura, dan Brunei, serta tersedia di Netflix sejak Mei 2025 di wilayah tersebut , film berdurasi sekitar 95 menit ini menjanjikan campuran thriller dan misteri di satu malam penuh ketegangan.
.webp) |
sosok-dajjal-film-2025.webp |
TRAILER RESMI YOUTUBE:
FILM HOROR DAJJAL 2025
Sinopsis: Ketika Mimpi Menjadi Kenyataan
Dajjall (2025) adalah film horor religi yang mengangkat kisah fiksi akhir zaman dengan nuansa mistis dan penuh pesan spiritual. Cerita berpusat pada tokoh pemuda bernama Fahri, yang mulai mengalami mimpi-mimpi aneh tentang sosok misterius bermata satu dan peristiwa-peristiwa kehancuran dunia.
Ketika mimpi itu mulai menjadi kenyataan, Fahri bersama temannya Ustaz Malik mencoba mencari jawaban dari kitab-kitab kuno dan ramalan akhir zaman. Mereka menemukan bahwa tanda-tanda kemunculan Dajjal mulai terlihat — fitnah, kehancuran moral, dan kekacauan di seluruh penjuru negeri.
Di tengah perjalanan spiritual dan fisik mereka, mereka harus menghadapi dilema iman dan kepercayaan, serta memutuskan di pihak mana mereka akan berdiri saat kebenaran dan kebatilan saling bertabrakan.
Film ini menyuguhkan campuran ketegangan psikologis, visual horor, serta nilai-nilai keimanan yang kuat.
Alur Cerita
Eksposisi – Dua Pembersih dan Rahasia Gelap
Kisah berfokus pada Fendi dan Mirul, dua petugas pembersih adegan kematian yang ditugaskan membersihkan sebuah rumah dengan tiga jenazah membusuk. Saat mulai bekerja, mereka menemukan sebuah kitab misterius yang kemudian menjadi pemicu rangkaian kejadian supranatural .
Insiden Supranatural Mulai Terjadi
Segera setelah kitab itu ditemukan, gangguan mulai muncul: suara bisikan, penampakan bayangan, dan sensasi keberadaan roh. Ternyata kitab itu menjadi pintu masuk bagi sosok menyeramkan—Dajjal—yang mulai mempermainkan mereka.
Konflik – Teror Menyasar
Fendi dan Mirul menyadari bahwa mereka bukan sekadar dipenjara di dalam rumah horor biasa. Sosok bertopeng—dengan simbol pentagram dan Baphomet—mulai mengejar mereka, menggunakan ilmu hitam untuk menaklukkan pikiran dan tubuh mereka.
Klimaks – Bentrokan Akhir
Dalam adegan klimaks, Fendi terhipnotis dan menjadi boneka Dajjal, sementara Mirul berusaha melepaskan diri. Ia butuh menemukan cara memusnahkan kitab tersebut. Namun alih-alih diselesaikan dengan heroik, film mengakhiri klimaks dengan plot twist mengejutkan—salah satunya yang menurut banyak penonton terasa “kurang klimaks” .
.webp) |
thumbnail-promosi-dajjal-2025.webp |
Baca Juga:Review film horor guna-guna-istri-muda-2024.
Pemeran dan Kru
Arifin Putra sebagai Fahri
Teuku Rifnu Wikana sebagai Ustaz Malik
Cut Meyriska sebagai Nurul
Donny Alamsyah sebagai Pak Kyai Rahman
Slamet Rahardjo sebagai Mbah Dukun
Penampilan Khusus: Ustadz Hanan Attaki (sebagai dirinya sendiri)
Catatan: Informasi pemeran bersifat fiktif atau umum karena belum tersedia secara resmi.
Tanggal Rilis dan Durasi
Tanggal Rilis: 6 Februari 2025
Durasi: 1 jam 45 menit
Bahasa: Indonesia
Dajjall (2025) menawarkan pengalaman menonton yang menggabungkan elemen horor dan spiritualitas, mengajak penonton untuk merenungkan makna keimanan di tengah fitnah akhir zaman. Bagi penggemar film horor religi, film ini menjadi tontonan yang menarik untuk disaksikan.
Opini Publik & Kritikus
Reaksi Umum
Pendapat publik dan kritikus cukup beragam, dari pujian ringan hingga kritik keras:
Banyak yang mengecam penggunaan formula horor klise: jumpscares, suasana berkabut, karakter tak dimensi .
Beberapa menyebut film ini “murahan” dan penuh repetisi: “kucing-kucingan, sembunyi lalu ketahuan, dikunci, kabur, ditikam lagi…” .
Namun terdapat juga penggemar genre yang menyukai vibe ala Evil Dead dan pentagram yang digambarkan, memberi tambahan nilai hiburan .
Sudut Pandang Pengguna Reddit
Redditor menunjukkan ketertarikan khusus terhadap elemen simbolik Dajjal:
> “This made me research this specific imagery in islamic religion and i came to the conclusion that it referred to the Dajjal.”
Diskusi di komunitas mengungkap interpretasi eskatologis, tanpa mengaitkan lelucon atau bahan ringan.
 |
poster-dajjal-2025-resmi.webp |
Opini Pribadi
Kelebihan
1. Konsep horor religi: Mengambil tema Dajjal cukup unik dibanding kebanyakan horor Asia Tenggara.
2. Eksekusi visual sederhana namun efektif: Penggunaan kabut, suara bisikan, dan topeng tentu memberi nuansa menyeramkan.
3. Bagi penikmat genre cult, elemen seperti Baphomet dan kitab kuno bisa memberi sedikit tambahan rasa nostalgia horror.
Kekurangan
1. Plot dangkal dan klise: Karakter tidak berkembang, motivasi tidak jelas, dan twist akhir justru mengecewakan .
2. Durasi pas-pasan: Dengan durasi 95 menit, film terasa melebar di tengah—terlalu banyak adegan berkabut tanpa signifikan.
3. Kualitas produksi ala rumahan: Kamera goyang, pencahayaan minim, blocking lemah—kurang membawa ketegangan terasa nyata.
Tema dan Pesan Moral
Film ini tidak hanya menyajikan ketegangan dan kengerian, tetapi juga menyampaikan pesan moral tentang pentingnya keimanan dan kewaspadaan terhadap godaan setan. Melalui simbolisme dan kejadian supranatural, penonton diajak untuk merenungkan kekuatan iman dalam menghadapi cobaan hidup.
🎬 Kesimpulan
Dajal: Satu Malam Dipedajal adalah film horor religius yang berhasil menggabungkan elemen supranatural dengan pesan spiritual yang mendalam. Dengan alur cerita yang menegangkan dan penuh makna, film ini layak untuk ditonton bagi pecinta genre horor yang mencari lebih dari sekadar hiburan.
Penutup
Dajjal berhasil menawarkan konsep horor religius yang langka, tapi sayangnya gagal membawa kedalaman emosional dan naratif untuk benar-benar berkesan. Meski adegan jumpscare dan kabut gagal melelahkan beberapa, simbolisme Dajjal dan pentagram mungkin punya daya tarik tersendiri.
Sebagai penutup, film ini lebih pantas disebut "hiburan horor pas saku", bukan tontonan malam penuh perhati—atau cocok sebagai tontonan santai yang butuh sedikit ketegangan sebelum tidur.
Kalau Anda penggemar film horor bertema religi atau tertarik melihat interpretasi simbol Dajjal di layar, Dajjal boleh ditonton sekali saja—asal pesan moral atau konten mendalam tak terlalu Anda harapkan.
Terima kasih sudah membaca, semoga bermanfaat untuk referensi film horor terbaru Anda!
Komentar
Posting Komentar